Kemampuan penetimaan penghasilan dengan bantuan penjualan dan pembelian surat-surat berharga memiliki sejarah panjang. Bahkan di abad ke-13 fair promes sudah populer. Mereka menjadi prototip bursa. Selama berabad-abad, bentuk transaksi mengubah dan jenis baru muncul. Meskipun demikian, hasil dari hubungan tersebut selalu penjualan atau pembelian surat-surat berharga, yang memiliki biaya tertentu. Harga belum pernah tetap, jadi tergantung dari berbagai faktor harga mengurang atau meningkat di bawah pengaruh faktor-faktor politik, sosial dan ekonomi.

Alat-alat utama pasar saham

Alat kerja utama pasar saham adalah:

1. saham;
2. opsi;
3. perdagangan berjangka.

Semua surat-surat berharga berdagang di pasar primer dan sekunder. Pada jenis pertama transaksi yang dibuat terutama hanya pada surat berharga baru, yang diterbitkan baru-baru ini. Perusahaan menetapkan mereka untuk membuat keuntungan. Para peserta dari pasar primer dapat menjadi investor dan emiten (melakukan penempatan primer. Di pasar sekunder transaksi terjadi dengan surat berharga yang diterbitkan sebelumnya, misalnya, ketika mereka dijual ke pihak ketiga. Biaya transaksi ditentukan sesuai dengan perjanjian.

Saham adalah surat-surat berharga emisi yang membiarkan pemilik untuk menerima bagian dari keuntungan. Surat-surat berharga emisi itu memberi kesempatan untuk mengambil keputusan penting dalam perusahaan setara dengan pemegang saham lainnya. Hari ini, jenis surat-surat berharga ini sangat populer karena hampir semua holding dan perusahaan besar menarik saham mereka ke pasar saham.

Biasanya obligasi muncul di pasar saham pada waktu tidak stabil bagi perusahaan. Mereka adalah kewajiban satu-satunya yang menyesuaikan dengan hak kreditur untuk menerima biaya nominal surat berharga dan persen darinya.

4. Perdagangan berjangka - alat populer di kalangan spekulan

Satu lagi alat adalah perdagangan berjangka yang berasal dari saham. Perdagangan berjangka membiarkan untuk melakukan kontrak jangka tetap dan kesepakatan di antara penjual dan pembeli tentang harga, waktu transaksi. Perdagangan berjangka mempunyai beberapa nuansa:

1. Jumlah komoditi yang ditentukan sebelumnya;
2. Jangka waktu tentu transaksi.

Awalnya dua ketentuan ditentukan dalam kontrak. Kontrak itu harus berisi informasi kapan pembeli dapat menukar uang untuk komoditi. Perdagangan berjangka meliputi biji, logam, produk makanan jadi, seperti gula. Setelah berlakunya kesepakatan selesai, transaksi baru dilakukan. Dimana tanggal pengiriman baru ditentukan.

Kenapa mayoritas peserta pasar saham memilih berkerja dengan CFD?

Perusahaan modern menawarkan perdagangan CFD dengan mengunakan berbagai alat keuangan dengan mempertimbangkan indeks utama AS. Transaksi dapat dilaksanakan di:

1. Bursa saham New York,
2. Bursa komoditi dan bahan baku New York.

CFD - alat yang komparatif baru yang membiarkan berdagang di pasar surat-surat berharga. "Contract for Difference" adalah kewajiban yang menyepakati antara kedua belah pihak. Kontrak itu berisi informasi tentang transfer perubahan di antara harga saham saat ini dan harga terakhir. Yang terakhir ini terbentuk pada akhir perjanjian. Dengan jenis transaksi tersebut peserta tidak lagi memiliki hak yang memiliki sebelumnya, pada saat pembelian saham. Peserta tidak bisa mendapatkan penghasilan perusahaan. Di samping itu Anda tidak perlu menjalani prosedur pendaftaran hak pada saham. Keuntungan produk ini pasar OTC - Anda terserah apakah harga akan naik atau turun.

Sebelum munculnya CFD perdagangan dilakukan hanya oleh peserta dengan modal besar. Berkat alat itu banyak individu dengan berbagai tingkat tabungan dapat melakukan transaksi. Oleh karena itu CFD dapat digunakan di pasar Forex oleh banyak orang yang mempunyai pengetahuan tentang pasar surat-surat berharga.