Pembeli selalu menganalisis situasi saat ini, oleh karena itu mereka mengambil keputusan berdasarkan tren yang terlihat mereka. Produsen berusaha untuk mengelola harapan klien, tetapi indeks sentimen konsumen dapat dipengaruhi oleh banyak faktor luar.
Teks artikel:
Perilaku konsumen tergantung dari beberapa faktor yang saling terkait termasuk baik jumlah keuntungannya maupun sentimen konsumen atau harapannya. Pembeli selalu menganalisis situasi saat ini, oleh karena itu mereka mengambil keputusan berdasarkan tren yang terlihat mereka. Walaupun produsen berusaha untuk mengelola harapan klien, banyak faktor luar dapat mempengaruhi indeks sentimen konsumen.
Bagaimana Michigan Consumer Sentiment Index muncul?
Penelitian Universitas Michigan terhadap konsumen dilakukan sejak tahun 1966. Dalam laporan pertama para ahli mencoba untuk melakukan angketa untuk menentukan sentimen konsumen. Hasil angketa 1966 ditentukan sebagai tingkat dasar - 100, setelah itu penelitian tahunan menyebabkan penerimaan indeks baru kepercayaan konsumen.
Terbitan hasil angketa
Angketa dilakukan cara berikutnya: para ahli menelepon kepada konsumen bertanya tentang preferensi dan harapan dari pasar. Pada awalnya, basis angketa terdiri dari 300 orang, kemudian laporan awal diterbitkan (pada tanggal 10 bulan pelaporan). Lalu ahli menganalisis data 500 warga diwawancarai dengan terbitan hasilnya pada hari pertama bulan baru. Selanjutnya, Indeks Sentimen Konsumen Michigan dianalisis oleh pedagang untuk mempelajari sikap konsumen saat ini dan harapan pribadi mereka tentang bidang ekonomi masa depan.
Data hangat dapat ditemukan di situs resmi Universitas Michigan http://www.sca.isr.umich.edu/, dan di situs kantor berita Bloomberg dan Thomas Reuters (sponsor penelitian).
Indeks Michigan secara obyektif menentukan tingkat sentimen konsumen, sehingga berdasarkan indeks ini kita dapat memprediksi biaya konsumen. Jumlah harapan pesimis yang melibihi terhadap ekonomi domestik pasti akan menyebabkan pemotongan biaya konsumen, sehingga para pedagang ritel akan menderita. Perkembangan rantai kegiatan saling terkait (pengurangan pembelian dan produksi dll) menyebabkan penurunan PDB.
Para pedagang memperhatikan banyak Indeks Michigan, walaupun indeks ini mempengaruhi pasar mata uang secara moderat. Menurut ahli, indeks ini merupakan analyzer sentimen konsumen (biaya) terbaik yang memberi kesempatan untuk memprakirakan prospek lebih lanjut volume produksi dan penjualan ritel. Dengan demikian, dengan fiksasi indeks ini di atas prakiraan dalam kaitannya USD perkembangan positif dapat diharapkan.
Pembeli selalu menganalisis situasi saat ini, oleh karena itu mereka mengambil keputusan berdasarkan tren yang terlihat mereka. Produsen berusaha untuk mengelola harapan klien, tetapi indeks sentimen konsumen dapat dipengaruhi oleh banyak faktor luar.
Teks artikel:
Perilaku konsumen tergantung dari beberapa faktor yang saling terkait termasuk baik jumlah keuntungannya maupun sentimen konsumen atau harapannya. Pembeli selalu menganalisis situasi saat ini, oleh karena itu mereka mengambil keputusan berdasarkan tren yang terlihat mereka. Walaupun produsen berusaha untuk mengelola harapan klien, banyak faktor luar dapat mempengaruhi indeks sentimen konsumen.
Bagaimana Michigan Consumer Sentiment Index muncul?
Penelitian Universitas Michigan terhadap konsumen dilakukan sejak tahun 1966. Dalam laporan pertama para ahli mencoba untuk melakukan angketa untuk menentukan sentimen konsumen. Hasil angketa 1966 ditentukan sebagai tingkat dasar - 100, setelah itu penelitian tahunan menyebabkan penerimaan indeks baru kepercayaan konsumen.
Terbitan hasil angketa
Angketa dilakukan cara berikutnya: para ahli menelepon kepada konsumen bertanya tentang preferensi dan harapan dari pasar. Pada awalnya, basis angketa terdiri dari 300 orang, kemudian laporan awal diterbitkan (pada tanggal 10 bulan pelaporan). Lalu ahli menganalisis data 500 warga diwawancarai dengan terbitan hasilnya pada hari pertama bulan baru. Selanjutnya, Indeks Sentimen Konsumen Michigan dianalisis oleh pedagang untuk mempelajari sikap konsumen saat ini dan harapan pribadi mereka tentang bidang ekonomi masa depan.
Data hangat dapat ditemukan di situs resmi Universitas Michigan http://www.sca.isr.umich.edu/, dan di situs kantor berita Bloomberg dan Thomas Reuters (sponsor penelitian).
Indeks Michigan secara obyektif menentukan tingkat sentimen konsumen, sehingga berdasarkan indeks ini kita dapat memprediksi biaya konsumen. Jumlah harapan pesimis yang melibihi terhadap ekonomi domestik pasti akan menyebabkan pemotongan biaya konsumen, sehingga para pedagang ritel akan menderita. Perkembangan rantai kegiatan saling terkait (pengurangan pembelian dan produksi dll) menyebabkan penurunan PDB.
Para pedagang memperhatikan banyak Indeks Michigan, walaupun indeks ini mempengaruhi pasar mata uang secara moderat. Menurut ahli, indeks ini merupakan analyzer sentimen konsumen (biaya) terbaik yang memberi kesempatan untuk memprakirakan prospek lebih lanjut volume produksi dan penjualan ritel. Dengan demikian, dengan fiksasi indeks ini di atas prakiraan dalam kaitannya USD perkembangan positif dapat diharapkan.