Jika bertanya tentang broker ECN, maka mungkin trader akan kebingungan. Ini trader tipe apa? Dan ada berapa tipe brokerkah yang tersedia di pasar?
Tipe-tipe broker
Di dalam dunia trading forex, broker akan terbagi menjadi dua bagian besar, yaitu:
Istilah DD (Deadling desk) berarti broker akan berperan sebagai market maker atau lawan dari transaksi trader ketika trader membuka posisi. Ketika trader mengalami kerugian, maka sang broker akan mendapatkan keuntungan. Namun peran broker di sini juga dapat berfungsi sebagai pihak penerus transaksi antar klien di trading platform yang sama. Misal trader A dan trader B membuka posisi berlawanan melalui DD broker, maka broker bisa saja melawankan posisi trader A dan trader B sehingga ketika A rugi maka B untung.
Istilah NDD (Non Dealing Desk) adalah julukan untuk broker yang meneruskan transaksi trader langsung ke pasar untuk diserap oleh pihak lainnya seperti bank, hedge fund, broker lain, atau entitas lainnya yang bersedia menerima menjadi lawan transaksi trader. NDD broker kemudian terbagi menjadi STP dan broker ECN.
STP (Straight through processing) & ECN (Electronic Communication Network) broker
STP broker dan ECN broker tidaklah jauh berbeda karena keduanya meneruskan order ke pasar, namun satu ciri yang membedakan keduanya adalah bagaimana cara order itu diteruskan.
STP Broker
Secara prakteknya STP broker akan memiliki akses ke entitas khusus seperti bank yang menyediakan mereka rincian harga bid/ask. Entitas ini tidak terbatas satu saja dan dapat terdiri dari bank besar, broker lain atau perusahaan. STP broker mungkin saja menerima quote harga bid/ask dari entitas itu untuk EUR/USD dengan keadaan 1.1210 / 1.1211. Dan meneruskan kepada client dengan quote 1.1209/1.1212.
Broker STP juga dapat berfungsi sebagai market maker dan mengambil posisi berlawanan untuk client yang selalu merugi.
ECN Broker
Merupakan broker yang paling banyak dipilih karena tugas dari broker ini hanyalah menyampaikan order ke pasar dan mengenakan biaya komisi untuk setiap transaksi yang dilakukan. Banyak trader yang lebih senang memilih broker ini karena menghindari konflik kepentingan di mana broker akan berusaha mendorong harga sehingga trader mengalami kerugian seperti jika broker berlaku sebagai market maker.
Kelebihan broker ECN
Broker ini cocok untuk trader besar yang menginginkan akses secara tranparan. Berikut adalah keuntungan broker ECN:
Kekurangan broker ECN
Walapun pilihan broker ini merupakan pilihan yang terbaik, namun ada beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan trader sebelum memilih tipe broker ini:
Catatan penutup
Tidak seluruh broker adalah broker yang buruk. Broker tipe market maker menjalankan tugasnya untuk menyediakan likuiditas yang cukup sehingga seluruh transaksi trader mudah tereksekusi. Jika dikatakan broker dapat menggerakkan harga sesuai keinginannya maka itu adalah mitos di mana transaksi pada pasar forex memiliki volume yang sangat besar dan tentunya bank sentral juga ikut menjaganya. Pengecualin jika ternyata bank sentral juga ikut terlibat di belakang broker ini yang merupakan kemungkinan sangat kecil.
Tipe broker dapat anda pilih sesuai dengan kebutuhan anda, jika anda menyukai spread yang ketat tapi harus membayar komisi maka broker ECN dapat menjadi pilihan. Jika anda tidak menyukai komisi tapi rela bertransaksi dengan spread lebih lebar maka broker DD atau STP dapat menjadi pilihan.
Pada akhirnya broker menginginkan seluruh kliennya berakhir di titik dekat dengan break even. Semakin lama trader berada di dalam pasar, maka semakin banyak keuntungan broker dari spread maupun komisi.
Jika bertanya tentang broker ECN, maka mungkin trader akan kebingungan. Ini trader tipe apa? Dan ada berapa tipe brokerkah yang tersedia di pasar?
Tipe-tipe broker
Di dalam dunia trading forex, broker akan terbagi menjadi dua bagian besar, yaitu:
Istilah DD (Deadling desk) berarti broker akan berperan sebagai market maker atau lawan dari transaksi trader ketika trader membuka posisi. Ketika trader mengalami kerugian, maka sang broker akan mendapatkan keuntungan. Namun peran broker di sini juga dapat berfungsi sebagai pihak penerus transaksi antar klien di trading platform yang sama. Misal trader A dan trader B membuka posisi berlawanan melalui DD broker, maka broker bisa saja melawankan posisi trader A dan trader B sehingga ketika A rugi maka B untung.
Istilah NDD (Non Dealing Desk) adalah julukan untuk broker yang meneruskan transaksi trader langsung ke pasar untuk diserap oleh pihak lainnya seperti bank, hedge fund, broker lain, atau entitas lainnya yang bersedia menerima menjadi lawan transaksi trader. NDD broker kemudian terbagi menjadi STP dan broker ECN.
STP (Straight through processing) & ECN (Electronic Communication Network) broker
STP broker dan ECN broker tidaklah jauh berbeda karena keduanya meneruskan order ke pasar, namun satu ciri yang membedakan keduanya adalah bagaimana cara order itu diteruskan.
STP Broker
Secara prakteknya STP broker akan memiliki akses ke entitas khusus seperti bank yang menyediakan mereka rincian harga bid/ask. Entitas ini tidak terbatas satu saja dan dapat terdiri dari bank besar, broker lain atau perusahaan. STP broker mungkin saja menerima quote harga bid/ask dari entitas itu untuk EUR/USD dengan keadaan 1.1210 / 1.1211. Dan meneruskan kepada client dengan quote 1.1209/1.1212.
Broker STP juga dapat berfungsi sebagai market maker dan mengambil posisi berlawanan untuk client yang selalu merugi.
ECN Broker
Merupakan broker yang paling banyak dipilih karena tugas dari broker ini hanyalah menyampaikan order ke pasar dan mengenakan biaya komisi untuk setiap transaksi yang dilakukan. Banyak trader yang lebih senang memilih broker ini karena menghindari konflik kepentingan di mana broker akan berusaha mendorong harga sehingga trader mengalami kerugian seperti jika broker berlaku sebagai market maker.
Kelebihan broker ECN
Broker ini cocok untuk trader besar yang menginginkan akses secara tranparan. Berikut adalah keuntungan broker ECN:
Kekurangan broker ECN
Walapun pilihan broker ini merupakan pilihan yang terbaik, namun ada beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan trader sebelum memilih tipe broker ini:
Catatan penutup
Tidak seluruh broker adalah broker yang buruk. Broker tipe market maker menjalankan tugasnya untuk menyediakan likuiditas yang cukup sehingga seluruh transaksi trader mudah tereksekusi. Jika dikatakan broker dapat menggerakkan harga sesuai keinginannya maka itu adalah mitos di mana transaksi pada pasar forex memiliki volume yang sangat besar dan tentunya bank sentral juga ikut menjaganya. Pengecualin jika ternyata bank sentral juga ikut terlibat di belakang broker ini yang merupakan kemungkinan sangat kecil.
Tipe broker dapat anda pilih sesuai dengan kebutuhan anda, jika anda menyukai spread yang ketat tapi harus membayar komisi maka broker ECN dapat menjadi pilihan. Jika anda tidak menyukai komisi tapi rela bertransaksi dengan spread lebih lebar maka broker DD atau STP dapat menjadi pilihan.
Pada akhirnya broker menginginkan seluruh kliennya berakhir di titik dekat dengan break even. Semakin lama trader berada di dalam pasar, maka semakin banyak keuntungan broker dari spread maupun komisi.